UMPO.AC.ID – Prof. Drs. Anwar Sanusi, Ph.D., Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Kemnaker RI), menjadi pembicara utama dalam Ministerial Lecture yang diselenggarakan di Universitas Muhammadiyah Ponorogo (UMPO). Dalam kesempatan tersebut, pejabat kelahiran Ponorogo membahas tema “Peluang dan Tantangan Dunia Kerja dalam Era Society 5.0.”
Dalam paparannya, Dia menyoroti dinamika dunia kerja terkini dan tantangan yang dihadapi, terutama bagi Generasi Z. Digitalisasi, menurutnya, telah mendorong perkembangan hubungan kerja yang semakin fleksibel. Momentum ini sejalan dengan pertumbuhan jumlah generasi Milenial dan Z di Indonesia, yang memiliki karakteristik cocok dengan hubungan kerja yang lebih fleksibel.
Generasi Z, yang dikenal sebagai digital native, memiliki kedalaman penggunaan teknologi digital dalam kehidupan sehari-hari yang lebih besar dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Hal ini menciptakan suatu dinamika di mana batasan antara pekerjaan dan hiburan menjadi kabur, terutama dalam bentuk pekerja digital nomaden yang menerapkan konsep worktainment.
Pihaknya juga memberikan saran kepada tenaga kerja muda agar tetap menjaga motivasi. Meskipun dunia pasar kerja sangat kompetitif, ia menekankan bahwa kegagalan adalah bagian dari proses belajar. Penting untuk tidak menyerah dan tetap fokus pada tujuan hidup. Berpikir positif, terus mencari peluang baru, dan belajar dari kesalahan adalah kunci menuju kesuksesan.
Selain itu, juga menggarisbawahi pentingnya pendidikan berkelanjutan. Lulus bukanlah akhir dari proses pembelajaran, oleh karena itu, dia mendorong tenaga kerja muda untuk terus belajar dan mengembangkan kompetensi diri guna meningkatkan peluang sukses di masa depan.
Terakhir, Prof. Anwar Sanusi menyarankan agar tenaga kerja muda membangun hubungan baik dengan lingkungan sekitar, termasuk teman, keluarga, dan rekan kerja. Kerjasama dan pertukaran informasi, menurutnya, dapat menjadi kunci kesuksesan di masa depan.
(Ajeng Laksmita/Humas UMPO)
